Jumat, 30 Oktober 2009

Episode 6: Final Attack part 8 "Cacadranger, yep we're back!!!"

Cerita sblmnya: Tempoyakman dan anak2 buahnya yg autis berhasil menguasai kota Jambi, cacad ranger kebingungan.
"Budi! Udh jadi belom senjatanya?!" Tanya saustomatman.
"Akhirnya udh 99%!" Budi jawab.
"Buruan bud, selesain 1% nya!"
"Kita hrs menyelamatkan ijo lumut, transparan,item muda dan kuning methanil!!!" Ungu janda nimbrung.

Tiba2....
"Braaaaaaak...." Suara sesuatu mendobrak pintu besi keamanan markas dasar sungai cacadranger yg kokoh kuat elegan anggun cantik indah (tp kok bisa roboh)
"Hahahahahaha....cacad ranger kami udh mengepungmu!" Kata seekor monster.
"Menyerah saja la ye, liat aja nih teman2 sepercacatan mu udh jd mahluk apaan tau!" Kata perempuan aneh sambil menunjuk 4 mahluk hidup tp ga bergerak kayak patung (deskripsi yg bodoh, tp tau kan mksdnya)
Ternyata itu adalah monster patin dan duda transgender. Dan 4 mahluk tak berdosa itu adalah ijo lumut yg sudah jd ranger lapis dodol duren (baca: dodol ijo), transparan dan item muda jd beku (kayak di film manusia kutub gitu msk ke dalam es batu) dan kuning methanil yg terikat oleh kertas ulangan tulisan super kecil.
"Engg..maaf kami tidak memesan dodol dan es batu mbak!" Kata biru rambutan dg sotoynya.
Krik...krik...krik
"Aaa...bodo, pokoknya kalian sudah terkepung la ye! Mau apa lagi kalian ye? Hahahaha" kata duda transgender.
"Maaf, bisa tolong pel lantainya ga mbak duda, becek nih tadi pd ga keset kaki dulu ya?" Kata ungu janda.
"Sekalian pintu yg didobrak td mohon direnovasi ya!" Kata saustomatman
"Kaliaaan iniii yeeee! Tidak menghargai kami sbg mussuuuuh ye! Awas la ye!" Duda transgender ngamuk.
"Rasakan ini, transgender bazzoka!!!!" Duda transgender mengeluarkan bazzoka (yg lbh mirip pipa butut)
Dziiiiing.......
Serangan bazzoka tsb tidak jd memusnahkan markas cacadranger, karena tertangkis oleh sesuatu.
"Hahahaha, kasian la ye, pipa paralon kau tu ga ada apa2nya la ye!" Kata budi nyindir sambil pegang senjata barunya.
"Whoooa...budi, keren bud, namanya apa nih senjata?" Tanya saustomatman antusias.
"Mmm...nama itu tidak penting!" Budi jwb dg sok cool.
"Iya jg ya" saustomatman menjwb.
"Enak aja, kasih nama dong bud!" Kata ungu janda.
"Ultimate cacad ranger destroyer 2.0"
"Yah, ga kreatip bgt sih!" Ungu janda marah
"Jadi apa ya bagusnya?"
"Mungkin kalo bikini toaster zoombalabala keren!"
"Hii...najong gimana kalo tombolicious?"
"Hoiiii...budi, ungu janda, apa2an sih ni org! Bisa ga sih kita itu fokus dulu ke musuh!" Saustomatman marah.
"Baiklah, rasakan ini....dhuaaaaaaaaaaar!!!!!" Budi menembakkan ultimate cacadranger destroyer 2.0.
Jeng...jeng...jeng
Seketika itu Duda transgender dan monster patin gosong.
"Kampreeet la yeee! Monster patin ayo kita pergi saja la ye!" Duda transgender blg.
Mereka pun angkat kaki (badan, dan kepala jg)...


"Fyuuh, untung selesai jg bud! Skrg ranger2 yg udh kayak sampah ini diapain bud?" Kata saustomatman.
"Ya udh skrg aku mskkin ke autoclinic bareng siska. Nanti biar biru rambutan yg ngurus"

Setelah itu item muda, transparan, ijo lumut, kuning methanil pun sadar.
"Duuuh...ini dima-a-na?" Kata kuning methanil sambil pasang muka penuh derita.
"Engg...saya siapa?!" Item muda rada amnesia.
"Engg....dora apakabarnya?" Transparan ngomong2 ga jelas.
"Engg...TOKI 2010 kpn ya?Uuh...pu-sing-bangget!" Kata ijo lumut.
"A..a..a...u..o..o" siska cuman komat kamit.

"HOIII....ga usah lebay kayak sinetron deh! Pake amnesia, pusing2 komat-kamit lah, kalian itu lukanya ga ada yg parah!" Budi ngomel2.
"Yah kirain si budi bisa dikibulin, mmph...lg males gerak nih,!" Kata item muda.
"Kita udh ga punya waktu lagi utk becanda!!!! Sudah telaaaat, liat enemyspots sudah menunjukkan bahwa musuh udh ngumpul di suatu tempat sambil meproklamirkan kemerdekaan eh...kekuasaan mereka!!!!!" Budi marah2
"Apaaa?!" Jeng...jeng..jeng (sinetron backmusic please)
"Apa-apa, telat bgt sih, kalian kira ini kayak film yg penuh dramatisir, hoii...cepetan beres2 kita berangkat ke TKP" kata saustomatman.
"Eh aku ganti kostum ke merah rhodamin dulu ya!" Kata siska.

Cacadranger dan Budi pun membawa kendaraan mereka ke stadion tri lomba juang (tempat dimana para anak buah tempoyakman ngumpul).

Episode 6: Final Attack part 7 "Budi, it's your responsibility"

Cerita sebelumnya: Siska dibawa ke markas

"Bud, gmn monster2 yg lain?" Saustomatman nanya ke budi.
"Mereka nyandera ijo lumut, item muda, transparan dan kuning methanil!" Budi jwb.
"Jadi kayak gmn nih?! Bisa2 jambi dikuasai tempoyakman!" Kata ungu janda.

"Titititititititititititit......." Enemyspots tiba2 bunyi. (Jgn baca secara pisah2; titit...titit gitu mksdnya, nanti dicekal lg)

"Wah gawaaat! Anak buah tempoyakman mulai mengacau seluruh kota! Tidaaak! Mereka sepertinya udh berkumpul di stadion tri lomba juang! Kalau mereka berkumpul, mereka akan semakin kuat!!!!!" Kata budi panik.
"Duh gimana nih bud! Udh bikin senjata baru blm?!" Kata Biru rambutan sambil mengobati Siska.
"Udh aku kerjain 90%"
"Udh bisa dipake?"
"Belom! Kan 10% lg blm selesai!"
"Cepetan dong bud!"

Ungu janda menghidupkan tv.
"Pemirsaa, sheila marcia kembali masuk jeruji besi,blablabla..."
"Oi, kenapa malah setel insert investigasi sih! Ganti jambi tv lah!" Saustomatman marah.

Ungu janda lsg ganti channel dg muka kesel, pdhal kan dia mau liat berita ttg sheila dan perceraian suhaebi-cici.

"Pemirsa dilaporkan setidaknya 20 orang lengket2 di restaurant pempek selamat, 100 org berubah jd dodol, 250 murid xaverius 1 berubah jd aneh seraya berkata 'saya mau dibimbing la ye', 100 pengunjung tepian ratu jd es batu dan 100 org cedera akibat disepak monster G ketawa. Bedasarkan wawancara dua org murid xaverius 1 yg sebut saja namanya Maman dan Toyib (nama samaran; nama aslinya sih stephen wijayanto dan andreas novianto), mereka berhasil lolos dari duda transgender dan yotoxman karena mereka saat itu sedang pipis dg indahnya. Pemirsa...." Belum sempat si pembawa berita selesai ngomong sesosok mahluk lengket mendekatinya, dan menyulap pembawa berita tsb jd dodol...yak, itu adalah si manusia dodol!
Manusia dodol pun lsg sok imut gitu dpn kamera sambil berkata, "hai cacadranger! Kemane aje lo?! Sembunyi ya dlm sungai?! Pengecuuut! Weeek...:p!! Huu...takuuut kan sama kami!!!"
Geplak....
"Apaan sih manusia dodol la ye! Bukannya cepet ngomong, malah ketawa ga jelas ye!" Duda Transgender jitak kepala manusia dodol (hii...kan lengket).
"Heh, cacad ranger ye! Jambi sudah kami kuasai dan 4 ekor cacad ranger sudah kami tawan ye! Jadi apa keputusan kalian la ye?! Menyerahlah bodoh ye! Hahahahahaha..ye"
KLIK, siaran jambi tv pun hilang.

Episode 6: Final Attack part 6 "Lady Unconnected"

Cerita sblmnya: Lady Unconnected bertemu dg 3 ranger di wtc

"Hah?! Ga mungkin! Ga mungkin dia siska!" Kata ungu janda.
"Halah, kayak sinetron aja! Udh cepetan kita beresin dia and sadarin siska!" Kata saustomatman.
"Aku ga ikut ya, ga tega!" Kata biru rambutan.
"Alesan! Siska salah dikit aja mau kau kesot! Masa skrg malah ga tega!" Saustomatman kesel.
"Heeh...iya2!" Kata biru rambutan (kesel, soalnya td udh rencanain mau kabur makan di zenbu dulu)

"Hiyaaat.....disconnected attack, hell yeah!!!!!" Lady Unconnected menyerang ketiga ranger.
Biru rambutan, ungu janda dan saustomatman lsg menyiapkan kuda2 (bkn kuda poni atau kuda lumping)...daaan....serangan Lady Unconnected tertangkis.
"Damn! Awas kalian ya! Rasakan ini GPRS lola attack!!"
"Ranger ayo tembakkan senjata kita masing2!"

*dziiiiiing.....*

"Sialan! Kalian kuat sseee...kka...liii....arrrrrkkkkhhhhh......!!!" Lady Unconnected jatuh dan kostumnya terkelupas abis....(Udh lulus sensor, jd lsg pake baju biasa)
"Ohmejot! Siska...huwaa....pake pingsan segala! Saustomatman, ungu janda gimana nih?"
"Lapor budi aja!" Kata ungu janda
"Budi..budi..." Biru rambutan mencoba menghubungi lewat sinyal.
"Ini budi...budi menangkap bola...ada apa?!"
"Alah, banyak ngoceh! Lady Unconnected terkapar! Gmn nih?!"
"Bagus dong!"
"Apa? Bagus?!"
"Lah, jd kan musuhnya berkurang!"
"Lady unconnected itu siska geblek!"
"Hah? Merah rhodamin mksdnya?"
"Ya iyalah!"
"Waduh aku kan org baru jd ga tau!"

"Udhlah, budi jd kita hrs ngapain?!" Saustomatman memotong pembicaraan.
"Bawa siska ke markas!" Kata budi.
Mereka pun membawa Siska kd markas....